Di Seputar Kita News -- Tana Toraja -- Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Tana Toraja 2024, suhu politik semakin memanas. Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati, Zadrak Tombeg dan Erianto L. Paundanan, yang lebih dikenal dengan akronim ZATRIA, sedang bersiap untuk pertempuran yang tidak hanya memerlukan strategi, tetapi juga kekuatan mobilisasi yang signifikan.
Ketua Relawan Militan ZATRIA, Nico Kupa, dengan berapi-api menyatakan bahwa pihaknya telah menggelar strategi dan rapat intensif untuk mengamankan kemenangan dalam pilkada yang dinilai sangat krusial ini.
"Kami siap memenangkan paslon ZATRIA di Pilkada Tana Toraja," tegas Nico Kupa. Ia menekankan, struktur relawan yang sudah dibentuk akan segera mendeklarasikan dukungan tanpa ragu.
Dukungan ZATRIA semakin menguat berkat koalisi enam partai politik besar: Gerindra, Nasdem, PDI Perjuangan, Perindo, Hanura, dan Gelora, yang menguasai 19 kursi DPRD Tana Toraja. Namun, tidak hanya itu, mereka juga didukung oleh dua partai non-parlemen, PKS dan PKN. Koalisi ini menunjukkan betapa ZATRIA adalah kekuatan politik yang tidak bisa dipandang remeh.
Ketika tantangan politik semakin mengintensif, Nico menegaskan bahwa relawan ZATRIA akan bekerja maksimal dalam menjaga suara serta memobilisasi dukungan dalam situasi apapun, bahkan saat keadaan genting.
"Kami siap mengakomodir relawan di luar partai koalisi," tambahnya, mengindikasikan bahwa mereka tidak akan terikat pada sekat-sekat politik yang ada.
Dengan tagline "Tulus Mengabdi Untuk Tana Toraja", ZATRIA digambarkan sebagai calon pemimpin yang dirindukan rakyat. Namun, di sisi lain, tantangan berat menanti mereka, dan ketidakpastian politik bisa membawa gelombang perubahan yang membahayakan rencana mereka. Warga Tana Toraja kini dihadapkan pada dilema: apakah mereka siap mengantar ZATRIA ke kursi kepemimpinan, atau akan memilih jalan lain yang dapat menciptakan dinamika politik yang mengubah segala hal? Kematangan politik masyarakat Tana Toraja sedang diuji, dan hasilnya akan menjadi sorotan. (M.khanif)
