Di Seputar Kita News -- Tana Toraja, 18 Juli 2024 - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tana Toraja, Andrias Lebang, menghadiri sekaligus membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) pelaksanaan lomba sekolah Adiwiyata atau Gerakan Peduli Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBHLS) jenjang TK, SD, dan SMP Kabupaten Tana Toraja tahun 2024. Acara ini digelar di ruang pola Kantor Bupati pada 18 - 19 Juli 2024.
Turut hadir dalam acara ini Ketua TP PKK Yariana Somalinggi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nirus Nikolas, para camat, ketua tim PKK kecamatan, pengawas jenjang TK, SD, dan SMP, serta Marlan, mentor Adiwiyata.
Dalam sambutannya, Andarias Lebang menekankan pentingnya program Adiwiyata.
"Secara internasional, Adiwiyata adalah Green School atau sekolah yang menghijaukan lingkungan. Program ini adalah upaya berkelanjutan, sehingga diharapkan tidak hanya dilakukan saat ada lomba saja. Kegiatan Adiwiyata harus berkelanjutan dan tidak semata-mata untuk mendapatkan penghargaan. Hal ini juga masuk dalam penilaian Kurikulum Merdeka," ujarnya.
Lebang mengingatkan bahwa pada tahun 2023, hanya beberapa sekolah yang berbenah untuk lomba Adiwiyata. "Diharapkan tahun ini semua sekolah dapat berpartisipasi lebih aktif dan konsisten," tambahnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Nirus Nikolas menjelaskan,
"Sampah yang bisa didaur ulang harus dimanfaatkan dengan baik. Tempat Pembuangan Akhir (TPA) induk akan dijadikan Bank Sampah di Rantetayo. Selain itu, TPA Air Kurra dan sampah plastik akan diolah menjadi bahan campuran aspal, bekerja sama dengan PT Sabar Jaya."
Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para siswa dan sekolah mengenai pentingnya menjaga lingkungan serta menjalankan program ramah lingkungan secara berkelanjutan. Partisipasi aktif semua pihak, mulai dari pihak sekolah, masyarakat, hingga pemerintah daerah, sangat diperlukan agar gerakan peduli lingkungan ini dapat berjalan dengan sukses dan menjadi budaya di sekolah-sekolah Tana Toraja.
Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan sekolah-sekolah di Tana Toraja mampu menciptakan lingkungan belajar yang lebih hijau dan sehat. Mari bersama-sama kita wujudkan Tana Toraja yang bersih dan hijau untuk generasi mendatang. ( M.khanif)