Diseputar Kita News -- Tana Toraja, 15 Maret 2024 - Pasangan Wakil Bupati Tana Toraja, dr. Zadrak Tombeg, dan Ibu DR. Erni Yetti Riman melakukan peninjauan langsung ke lokasi terjadinya retakan tanah di wilayah pemukiman Dusun Tandung, Lembang Buri, Kecamatan Rembon, pada Jumat, 15 Maret 2024. Peninjauan ini dilakukan sebagai respons atas peristiwa retakan tanah yang terjadi pada hari Rabu, 13 Maret 2024, sekitar pukul 14.00 WITA, yang berdampak pada 9 keluarga dan merusak 9 unit rumah di daerah tersebut.
Peristiwa retakan tanah ini pertama kali diketahui pada minggu sebelumnya, tanggal 6 Maret 2024, dengan retakan berukuran kecil. Namun, seiring berjalannya waktu, retakan tersebut melebar menjadi sekitar 30 cm, memicu kekhawatiran akan keselamatan warga. Sebagai respons, Babinsa Serda Arifin dan Serda Jufri bersama kepala desa atau Dusun Tandung, segera mengimbau masyarakat yang terdampak untuk mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman guna menghindari risiko yang tidak diinginkan dan meminimalkan kerugian.
Akibat kejadian tersebut, sembilan kepala keluarga saat ini telah mengungsi ke lokasi yang lebih aman, sementara 9 unit rumah mengalami kerusakan, baik ringan maupun berat. BPBD Kabupaten Tana Toraja, Dinas Sosial Tana Toraja, babinsa, serta masyarakat setempat, telah bergotong-royong dalam mendirikan tenda pengungsian untuk menampung para korban sementara waktu.
Insiden ini menarik perhatian serius pemerintah daerah. Pasutri Wakil Bupati Tana Toraja berkomitmen untuk meninjau langsung dan mengkoordinasikan upaya bantuan serta rehabilitasi bagi warga yang terdampak. Kepedulian ini menunjukkan respons cepat dan tanggung jawab pemerintah dalam menjaga dan melindungi keselamatan warganya dari bencana alam.
Pemerintah Kabupaten Tana Toraja saat ini terus memantau perkembangan situasi dan bekerja keras untuk merestorasi keadaan, memastikan keselamatan dan kesejahteraan masyarakatnya tetap terjaga.
Penulis: Muhammad Khanif
Editor: Ahmad Nur Shadewa