Polsek Sangalla Tindak Lanjuti Penekanan Kapolri, Aksan Suwardy : Tidak Ada Perlindungan Bagi Anggota Yang melanggar
Tana Toraja , Dideputar kita – Menindak lanjuti arahan Kapolres Tana Toraja AKBP. Juara Silalahi, SIK, MH, yang merujuk pada perintah yang datangnya langsung dari Kapolri, Jend. Listyo Sigit Prabowo melalui video conference di kamis (18/08) kemarin, Kapolsek Sangalla Iptu Aksan Suwardy briefing personilnya di jumat pagi (19/08) pagi ini.
Aksan Suwardy meneruskan perintah atau penekanan langsung dari Kapolri kepada jajarannya terkait dengan upaya pengembalian kepercayaan publik kepada Polri pasca peristiwa Duren Tiga.
“ Penekanan langsung dari Bapak Kapolri pada saat vicon kemarin, beliau menegaskan kepada seluruh personil Polri, termasuk kepada kita, Polsek Sangalla, tidak ada toleransi ataupun perlindungan dari institusi kepada oknum anggota yang melakukan pelanggaran, muaranya hanya 2, pidana atau kode etik, jadi saya minta kepada anggota agar tidak melakukan perbuatan – perbuatan yang melanggar, contohnya membekingi judi sabung ayam, beking penyaluran BBM secara illegal, punya selingkuhan, bersikap ariogan kepada orang lain, dan perbuatan lain yang kontraproduktif yang mencoreng maruah kepolisian, saya ulangi, tidak ada perlindungan dari institusi, resiko di tanggung oleh yang bersangkutan “. Dikutip arahan Aksan Suwardy kepada seluruh personilnya pagi tadi.
Di kutip pula arahan Kapolsek yang meneruskan petunjuk dari pelaksanaan perintah kapolri dari Kapolres Tana Toraja AKBP. Juara Silalahi, SIK, MH.
“ Perintah dari Kapolres kita, tidak ada judi di wilayah Sangalla, hari ini kita tegaskan tidak ada lagi pembubaran judi sabung ayam maupun judi silaga tedong, yang ada adalah penangkapan para pelaku – pelaku, seluruh personil saya perintahkan siaga, kita satya haprabu, setia kepada pimpinan, jika sudah ada perintah, maka tidak ada lagi tawar menawar, perintah wajib dilaksanakan “. Tegas pernyataan dari Kapolsek Sangalla, Iptu Aksan Suwardy.
Perlu diketahui, di kamis (18/08) kemarin, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menggelar arahan melalui video conference kepada seluruh jajaran mulai dari tingkat Mabes Polri hingga Polda Jajaran se-Indonesia.
Di awal pengarahannya, Sigit menginstruksikan untuk kembali meraih kepercayaan publik terhadap institusi Polri yang belakangan ini menurun terutama setelah munculnya peristiwa penembakan di Duren Tiga.
"Ini terkait dengan masalah kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri dan ini menjadi pertaruhan kita bersama. Oleh karena itu, hal ini yang tentunya menjadi catatan penting dan saya minta untuk betul-betul bisa ditindaklanjuti," kata Kapolri yang dilansir dari rilis yang di keluarkan oleh Mabes Polri, Jumat (19/08/2022) pagi.
"Mulai dari beberapa waktu lalu, saya sudah perintahkan yang namanya perjudian, saya ulangi yang namanya perjudian apapun bentuknya apakah itu darat, apakah itu online semua itu harus di tindak. Saya ulangi yang namanya perjudian apakah itu judi darat, judi online, dan berbagai macam bentuk pelanggaran tindak pidana lainnya harus di tindak. Saya tidak memberikan toleransi kalau masih ada kedapatan, pejabatnya saya copot, saya tidak peduli apakah itu Kapolres, apakah itu Direktur, apakah itu Kapolda saya copot. Demikian juga di Mabes tolong untuk diperhatikan akan saya copot juga," sambung Sigit menekankan.
Penulis , muh.khanif
Sumber humas polres tator